BMKG Ungkap Wilayah Berpotensi Terdampak Karhutla 3 Hari ke Depan

 

 

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sejumlah wilayah berpotensi terdampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada tiga hari ke depan, mulai 9-11 September 2023.

BMKG memprediksi sebaran partikulat yang bersumber dari emisi sumber karhutla untuk tiga hari ke depan akan berdamapak di beberapa wilayah, mulai dari Sumatera bagian selatan, Kalimantan, hingga Nusa Tenggara Barat.

"Wilayah-wilayah yang berpotensi terdampak kabut asap Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, dan Nusa Tenggara Barat," ungkap data yang dipaparkan BMKG di acara daring, Jumat (8/9).
Pilihan Redaksi

Menurut Plt. Deputi Bidang Klimatologi di BMKG Ardhasena Sopaheluwakan ada wilayah yang mengalami peningkatan karhutla, tetapi ada juga wilayah yang hotspotnya relatif terkendali.

Hotspot selama sepekan ke belakang juga relatif berkurang berkat hujan yang mengguyur sejumlah wilayah.

"Jadi kami memonitor setiap hari hotspot-hotspot yang terjadi di Indonesia. Memang sudah seminggu ke belakang banyak, tapi kemarin terbantu oleh adanya hujan yang turun di sebagian Sumatera dan Kalimantan. Itu hotspotnya jumlahnya berkurang," tutur Ardhasena.

Ardhasena menyebut wilayah Kalimantan Barat menjadi wilayah yang mengalami eskalasi hotspot cukup tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, pada 2023, wilayah ini mengalami peningkatan hotspot lebih cepat.

Namun, beberapa wilayah seperti Kalimantan Tengah, Sumatra Selatan, dan Jambi mengalami hal yang berbeda. Wilayah ini memiliki jumlah hotspot yang relatif lebih terkendali.

"Jadi tahun ini iklimnya [di wilayah ini] mirip dengan tahun 2018-2019. Iklimnya cocok untuk terjadi kebakaran hutan, tetapi lebih bisa dikendalikan," tutur Ardhasena.

Perkiraan dampak karhutla BMKG merupakan hasil asilimasi data hotspot pemodelan cuaca dan pemodelan kimia atmosfer. Dengan demikian, data tersebut bisa digunakan untuk melihat kira-kira sebaran asapnya seperti apa hingga tiga hari ke depan.

(lom/dmi)



Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "BMKG Ungkap Wilayah Berpotensi Terdampak Karhutla 3 Hari ke Depan"

Posting Komentar